Ringkasan Penulisan Ilmiah - Tulisan 1

Nama : Rahmalita Ayuza Putri

NPM   : 57413172

Kelas : 4IA08

Pada tulisan ini, saya akan menjelaskan Penulisan ilmiah yang telah saya buat sebelumnya dengan judul “APLIKASI PEMBELAJARAN SIKLUS HIDROLOGI BERBASIS ANDROID DENGAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY”. Aplikasi ini dibuat untuk membantu para siswa SMA kelas X dalam mempelajari siklus hidrologi agar lebih mudah dipahami dan efektif. Siklus hidrologi merupakan sirkulasi atau perputaran air secara berulang dalam suatu pola tertentu, mulai dari bumi ke atmosfer dan kembali lagi ke bumi. Siklus hidrologi ini terjadi melalui proses penguapan (evaporasi), jatuhnya titik-titik air permukaan bumi (presipitasi) dan pengembunan (kondesasi). Berdasarkan panjang pendeknya proses yang di alami, siklus hidrologi dapat dibedakan menjadi 3 macam, yaitu siklus hidrologi pendek, siklus hidrologi sedang, dan siklus hidrologi panjang.

Icon Aplikasi Rain and Drops

Alasan saya membuat aplikasi pembelajaran siklus hidrologi ini karena metode pembelajaran yang dilakukan di sekolah biasanya menggunakan media 2D atau buku pelajaran saja. Metode belajar tersebut dapat membuat siswa merasa bosan karena gambar kurang terlihat nyata dan kurang menarik bagi siswa. Oleh karena itu, saya tertarik membuat pembelajaran siklus hidrologi menjadi bentuk 3D dengan konsep yang berbeda yaitu menggunakan teknologi Augmented Reality. Teknologi Augmented Reality ini dapat menampilkan objek virtual pada dunia nyata secara real-time. Augmented Reality dapat diterapkan secara luas pada media-media tertentu, diantaranya pada desktop, smartphone, maupun website. Mengingat banyaknya siswa yang menggunakan smartphone pada zaman sekarang, maka saya membuat aplikasi menggunakan media smartphone berbasis android sehingga siswa dapat mempelajarinya dimanapun dan kapan pun. Jadi, siklus hidrologi ini saya buat dalam bentuk simulasi proses terjadinya hujan. Simulasi inilah yang nantinya akan ditampilkan pada kamera smartphone.

Perangkat keras yang saya gunakan untuk membuat aplikasi siklus hidrologi ini, yaitu :

1.    Processor: Intel ® Core™  i3-5010U CPU @ 2.10GHz

2.    Memory  : 4096MB RAM

3.    VGA       : NVIDIA GeForce 920M

4.    Harddisk : 500 GB

Sedangkan software yang saya gunakan adalah Sistem operasi Windows 10 Enterprise 64-bit, Blender 2.71 untuk pembuatan objek 3D, lalu diimport ke dalam software Unity 5.0.0 dan Vuforia Unity Android iOS 4.0.103 untuk pembuatan aplikasi augmented reality sehingga objek tersebut dapat ditampilkan pada dunia nyata. Untuk memasukkan aplikasi ke dalam smartphone berbasis android, maka saya menggunakan Android SDK. Dan yang terakhir adalah aplikasi Photoshop CS 3 untuk membuat gambar dan sebagainya.

Terdapat lima tahap yang dilakukan dalam pembuatan aplikasi ini, diawali dengan tahap pengumpulan data yang menggunakan metode studi pustaka dan pencarian data melalui internet, tahap perencanaan dan perancangan aplikasi, kemudian tahap pembuatan aplikasi yang dibuat menggunakan software Blender dan Unity 3D. Setelah aplikasi selesai dibuat, maka saya melakukan tahap uji coba ke beberapa smartphone dengan spesifikasi yang berbeda.

Kelebihan dari aplikasi yang saya buat yaitu dapat dijadikan sebagai media pembelajaran untuk siswa SMA Kelas X. Aplikasi ini dapat digunakan dimanapun dan kapanpun oleh pengguna karena saya membuat aplikasi berbasis android. Objek yang ditampilkan berbentuk simulasi dari siklus hidrologi sehingga dapat membuat pengguna tertarik untuk mempelajarinya. Pembelajaran siklus hidrologi ini tidak hanya memberikan satu proses terjadinya hujan, melainkan terdapat 3 macam proses berdasarkan panjang pendeknya suatu proses yang dialami. Aplikasi ini juga mengenalkan kepada orang-orang apa itu augmented reality. Bagaimana augmented reality itu bisa menampilkan objek dunia maya ke dalam dunia nyata.

Agar aplikasi yang telah saya buat dapat bermanfaat bagi masyarakat, saya akan mempromosikan aplikasi pembelajaran siklus hidrologi ini dengan cara dengan memberikan free trial  kepada konsumen. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada konsumen agar dapat meyakinkan konsumen akan kualitas produk saya. Saya juga akan mneg-upload deskripsi dan video singkat (trailer) mengenai aplikasi siklus hidrologi ke website, blog, maupun jejaring sosial lainnya seperti ke Youtube, Instagram, Facebook, dan Twitter. Saya akan menulis ulasan mengenai pembelajaran siklus hidrologi dan augmented reality, menjelaskan tentang bagaimana aplikasi ini dapat berjalan dengan baik dan benar, serta menjelaskan fungsi dari aplikasi tersebut.

Sekian penjelasan mengenai penulisan ilmiah yang telah saya buat. Semoga bermanfaat bagi masyarakat luas dan membantu para pembaca untuk dapat lebih memahami tentang teknologi yang sedang berkembang saat ini, yaitu teknologi Augmented Reality.